Melacak Kematian Josua Antara Magelang-Jakarta


Kematian Brigpol Josua dan Pertaruhan Polisi. (Foto : voice kalimantan.net/dok.keluarga) 

Oleh : Reko Suroko

Mas Reko. com ANTARA Anyer dan Jakarta itu judul lagu yang dinyanyikan oleh Shella Madjid. Dan lagu yang musiknya digarap Erwin Gutawa itu dibuat Oddie Agam tahun 1987.

Namun jika jarak Antara Magelang dan Jakarta adalah perjalanan yang ditempuh Irjen Ferdy, mantan Kadiv Propam Polri ,dan ajudannya Brigpol Josua, Perjalanan yang tak terlupakan, terutama Kuasa Hukum Keluarga Brigpol Josua. Bahwa di perjalanan ini terjadi peristiwa yang tak terlupakan.

Melacak Jejak Kematian Josua

Seperti yang ditulis sebelumnya bahwa autopsi ulang satu kata kunci untuk membongkar kematian Brigpol Josua. Sedangkan kata kunci yang lain adalah bukti piranti CCTV.

Baca Juga :  Narasi Polisi Baku Tembak Bakal Ambyar?

Polisi berusaha memenuhi permintaan dari pihak penasehat hukum Brigpol Josua, yakni perlengkapan CCTV sepanjang perjalanan dari Magelang hingga perumahan Polri di Jln Duren Tiga Jakarta Selatan.

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan hal tersebut merupakan pertimbangan teknis dari penyidik. Menurutnya, penyitaan dilakukan jika CCTV tersebut bisa membuat kasus penembakan di rumah Sambo jadi lebih jelas.

“Itu pertimbangan teknis para penyidik. Pasti penyidik ​​melakukan asesmen, oh ini bisa dijadikan alat, pasti akan diambil oleh penyidik. Agar peristiwa ini betul-betulng,” kata Dedi kepada wartawan, terang (20/7).

Dedi berujar penyidikan bakal dilakukan dengan memintai nomor saksi. Polisi juga bakal menghadirkan sejumlah ahli untuk proses penyidikan.

Baca Juga :  Autopsi Ulang Brigpol J Merekontruksi Parcel Yang Samar-samar

“Penyidikan ini istilahnya akan terus dilakukan dan akan terus berkelanjutan dengan membuktikan-kesaksian kemudian dengan mengundang para ahli agar proses pembuktian secara ilmiah akan disampaikan oleh penyidik,” katanya

“Nanti seluruh akan dihadirkan oleh penyidik. Itu akan diuji dalam proses agar benar apa yang diajukan oleh penyidik, betul-betul secara transparan dan memenuhi rasa keadilan,” seperti dikutip CNN Indonesia. com, 20/7/2022.

Sudah Ditangan Polri

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan polisi telah menemukan kamera CCTV sepanjang jalan dari Magelang, Jawa Tengah, hingga rumah Irjen Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Baca Juga :  Jendral Jatuh Dalam Kematian Seorang Brigadir

Polisi akan merekam CCTV itu sebagai bukti untuk mengungkap kasus penembakan Brigadir J yang diduga tewas di rumah Sambo.

“CCTV sepanjang jalan dari Magelang sampai dengan TKP sini, itu juga sudah ditemukan penyidik,” kata Dedi saat ditemui di kediaman Sambo, Sabtu (23/7), seperti dikutip CNN Indonesia. com.

Saat ini, kata Dedi, penyidik ​​​​masih memeriksa rekaman CCTV tersebut untuk mengetahui waktu kejadian.

Baca Juga :  Kematian Brigpol J Kisah Seksi Yang Menggoda

“Sekarang masih proses pemeriksaan oleh Lab untuk mengklarifikasi dan mengetahui waktunya, karena waktu yang ada di CCTV dengan waktu nyata harus sama,”.

Perlu Kuasa Hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, dilaporkan diduga pembunuhan berencana di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo.

Laporan itu teregister dengan Kematian Brigpol J Momen Pencarian Akuntabilitas Publik nomor LP/B/0386/VII/2022/SPKT/ BARESKRIM POLRI, tertanggal 18 Juli.

Baca Juga :  Polisi Saling Tembak , Glock 17 Milik Siapa?

Kamaruddin menilai banyak kejanggalan dalam kasus penembakan yang terjadi Brigadir J. Keluarga menduga ada pembunuhan berencana serta menyebabkan kematian dalam kasus itu.***

Sumber: CNN Indonesia. com

 

Berita Terkait

Top