Ibu Muda Bertato Ditangkap, Setubuhi Putranya di Tangsel
Ilustrasi Pixabay
TANGERANG, (Mas Reko) – Polisi menangkap seorang wanita berinisial RH yang tega berbuat tak senonoh atas anak kandungnya yang berusia 4 tahun. Tindakan tidak terpuji ini direkam menggunakan ponsel dan diunggah ke media sosial hingga menjadi viral.
NK, kakak ipar dari terduga pelaku, sangat terkejut saat mengetahui video tersebut. Karena perbuatan ini sangat tidak pantas dan melanggar hukum, NK segera melaporkan kejadian ini ke polisi.
Baca juga : Salman Khan dan Shah Rukh Khan Meriahkan Pernikahan Putra Orang Terkaya
Namun, upaya NK untuk melaporkan RH ke polisi sempat terhalang oleh ancaman dari suami pelaku. Suami RH berusaha menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Meski demikian, karena merasa terancam, NK tetap melanjutkan laporannya ke pihak berwajib.
“Awalnya ingin menyelesaikan secara kekeluargaan, tetapi karena ada ancaman dari keluarganya, saya takut dan langsung melapor ke polisi,” ujar NK saat ditemui di rumah kontrakannya pada Minggu malam, 2 Juni.
Polisi yang mengetahui video tersebut telah viral di media sosial, segera mengambil langkah hukum setelah menerima laporan.
Baca juga : Jepang menghadapi krisis pernikahan
Terduga pelaku diamankan di kontrakannya yang terletak di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan, pada Minggu malam, 2 Juni.
“Saat dibawa, dia menangis, sepertinya menyesali perbuatannya,” kata seorang saksi.
Selanjutnya, pelaku dibawa untuk menjalani pemeriksaan di kantor polisi.
Sebelumnya, sebuah video berdurasi 7 menit yang memperlihatkan seorang ibu bertato melakukan tindakan cabul terhadap putranya yang berusia 4 tahun telah viral di media sosial. Diduga, wanita tersebut adalah warga Larangan, Kota Tangerang.
Tindakan ini menuai kecaman dari netizen.
Baca juga : Nelangsa Lansia di Jepang, Mati Kesepian
“Innalillahi, serius ini ibu sendiri??” tulis akun @mubaroh.
“Semoga ketangkep ibunya, beritanya sudah dimana-mana,” tulis @iqbalaba.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, mengkonfirmasi kebenaran video viral tersebut. Ia menyatakan bahwa terduga pelaku adalah warga Tangerang, namun saat ini telah pindah ke kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Baca juga :Anak-Anak Jadi Ancaman “Kiamat” Baru di Jepang
“Sudah ditelusuri, benar 4 tahun lalu pelaku pernah tinggal di Larangan, saat ini informasi menunjukkan ia telah pindah ke Pondok Aren, Tangsel. Silakan berkomunikasi dengan Polres Tangsel,” kata Zain saat dikonfirmasi pada Senin, 3 Juni.(RS)
Sumber : VOI